Jangan Salah! Ini Tempat-Tempat Pengambilan Miqat Bagi Jamaah Indonesia

Bagi jemaah Indonesia yang hendak melaksanakan umrah, terdapat beberapa tempat pengambilan miqat yang harus diketahui. Miqat adalah batas atau tempat tertentu di mana jemaah harus berniat untuk memulai ibadah umrah. Berikut adalah tempat pengambilan miqat yang sering digunakan oleh jemaah Indonesia yang berangkat menuju Mekkah untuk melaksanakan umrah:

1. Miqat Dzul Hulaifah (Abyar Ali)

Miqat Dzul Hulaifah, yang juga dikenal dengan nama Abyar Ali, adalah miqat yang paling umum digunakan oleh jemaah Indonesia yang datang dari Madinah. Tempat ini terletak sekitar 9 km dari Masjid Nabawi di Madinah. Jemaah yang tiba di Madinah dan berniat untuk melaksanakan umrah akan mengambil miqat di Dzul Hulaifah sebelum melanjutkan perjalanan ke Mekkah.

Keuntungan Miqat Dzul Hulaifah:

• Paling sering digunakan oleh jemaah Indonesia yang datang dari Madinah.
• Dekat dengan kota Madinah, sehingga memudahkan jemaah yang sudah berada di sana.

2. Miqat Yalamlam

Miqat Yalamlam terletak sekitar 70 km dari Mekkah dan menjadi miqat yang digunakan oleh jemaah Indonesia yang tiba di Bandara Internasional King Abdul Aziz di Jeddah. Setelah tiba di Jeddah, jemaah akan berniat di Miqat Yalamlam sebelum melanjutkan perjalanan ke Mekkah untuk melaksanakan ibadah umrah.

Keuntungan Miqat Yalamlam:

• Digunakan oleh jemaah Indonesia yang berangkat melalui Bandara Jeddah.
• Letaknya strategis bagi jemaah yang melaksanakan perjalanan langsung menuju Mekkah.

3. Miqat Qarn al-Manazil

Miqat Qarn al-Manazil terletak sekitar 94 km dari Mekkah dan digunakan oleh jemaah Indonesia yang datang dari Riyadh atau daerah sekitarnya. Miqat ini juga dikenal dengan nama Miqat As-Sayl dan merupakan pilihan untuk jemaah yang melanjutkan perjalanan dari wilayah timur Arab Saudi.

Keuntungan Miqat Qarn al-Manazil:

• Ideal bagi jemaah yang datang dari Riyadh atau wilayah timur Arab Saudi.
• Terletak di jalur utama bagi mereka yang melakukan perjalanan darat.

4. Miqat dari Bandara Internasional King Abdul Aziz (Jeddah)

Bagi jemaah Indonesia yang berangkat umrah atau haji melalui jalur udara, pengambilan miqat dapat dilakukan di Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah. Jemaah yang tiba di Jeddah melalui penerbangan internasional harus berniat untuk melakukan umrah atau haji di miqat yang ada di sekitar bandara, yaitu Miqat Yalamlam, sebelum menuju Mekkah.

Jamaah dari Indonesia yang langsung ke Kota Makkah (rute Makkah awal), maka tempat miqatnya berada di atas pesawat ketika sejajar dengan Yalamlam dengan kondisi menggunakan pakaian ihram. Bagi jamaah perempuan dapat menggunakan pakaian ihram sejak dari Indonesia, sedangkan jamaah laki-laki cukup ganti pakaian ihram di pesawat.

Keuntungan Miqat dari Bandara Jeddah:

• Memudahkan jemaah yang datang dengan pesawat internasional.
• Proses niat ibadah bisa dilakukan segera setelah tiba di Jeddah.

Kesimpulan

Jemaah Indonesia yang melaksanakan umrah akan melewati salah satu dari tiga miqat utama ini, tergantung pada jalur perjalanan yang mereka pilih. Miqat Dzul Hulaifah adalah pilihan utama bagi jemaah yang tiba melalui Madinah, Miqat Yalamlam digunakan oleh jemaah yang tiba melalui Jeddah, dan Miqat Qarn al-Manazil adalah miqat untuk jemaah yang berangkat dari wilayah timur Arab Saudi.